
“Banyak sekali saya diam kak, sebab saya tahu suami saya tak suka. Tapi ada sekali itu, saya teringin bau mangga itu. Saya tak tahu mau minta pada siapa. Saya menangis sebab sangat ingin. Waktu itu kandungan berusia enam bulan. Saya minta baik-baik saja dengan suami.”
”Kalau tak ada, tak apalah bang, dia terus menendang perut saya, kak, aku terus rebah dan darah keluar.”
“Anak kami dikonfirmasi cacat sebab tendangan itu sangat kuat.”
“Dokter bilang itu disebabkan tendangan suami saya berturut-turut di bagian perut, pinggang dan lutut sehingga saya rebah dan perut terhentak. Itu yang menyebabkan anak kami cacat,” katanya.
Suami aisyah mengalami masalah keuangan dan dia mudah marah ketika berbicara soal uang. Kini aisyah sudah selamat melahirkan anaknya.
Bagian yang sedih bila suaminya semakin tertekan karena harus menanggung pengeluaran obat dan setiap hari memohon maaf pada aisyah atas kesalahannya itu. Anak Aisyah, terpaksa mengandalkan mesin pernapasan seumur hidupnya.
Demikian artikel tentang Astaghfirullah Istri Ngidam Mangga Muda, Suami Tendang Perut Istrinya ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Astaghfirullah Istri Ngidam Mangga Muda, Suami Tendang Perut Istrinya ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.