Si wanita pun hamil sebelum keduanya menikah, karena malu punya anak dari hasil hubungan sebelum menikah, pengantin baru ini nekat membuang bayi yang baru dilahirkan, pelakunya adalah DR 25 tahun, dan istrinya berinisial NY 20 tahun.
Keduanya tega membuang bayinya yang baru dilahirkan ke dalam sumur, korban diketahui juga sempat dianiaya. Sontak Warga Desa Sungai Kuning, Kabupaten Kuantan Singingi, Kuansing, Riau pun dikejutkan dengan penemuan jasad bayi di dalam sumur. Jasad bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan warga.
Saat ditemukan, jasad bayi tersebut masih lengkap dengan ari-arinya, sumur tempat penemuan jasad bayi tersebut milik Sukanto. Penemuan berawal saat istri Sukanto, Sukandri menghidupkan air kran yang berada di dapur rumahnya, pagi hari.
Ternyata air yang keluar dari kran berbuih dan mengeluarkan aroma busuk. Lalu Sukantri pergi ke kamar mandi belakang yang berada di luar rumahnya. Di dalam kamar mandi tersebut ada sumur. Kemudian Sukantri membuka tutup sumur yang terbuat dari papan.
Setelah dibuka, aroma busuk tercium dari dalam sumur. Kemudian disenter ke dalam sumur dan melihat ada semacam boneka anak kecil telungkup. Sukantri kembali ke rumahnya dan memberitahukan kepada suaminya, Sukanto, mengenai temuannya tersebut.
Sukanto kemudian melihat kedalam sumur dan ternyata benar. Kemudian Sukanto menghubungi orangtuanya, Sukandar dan kemudian bersama-sama melakukan mengevakuasi yang diduga jasad bayi tersebut dengan menggunakan pengait kawat.
Setelah berhasil dikeluarkan, jasad bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki lengkap dengan ari-ari yang masih melilit. Temuan tersebut pun dilaporkan kepada aparat berwajib hingga akhirnya polisi turun tangan dan membawa jasad bayi tersebut ke RS Bhayangkara untuk autopsi.
Belakangan terungkap orang tua bayi malang itu adalah DR dan NY. Kronologi pembunuhan kejadian bermula saat NY melahirkan bayinya dalam kamar mandi saat subuh. Tiba-tiba si bayi langsung lahir dan membuat NY panik karena bayi berjenis kelamin laki-laki itu terus menangis.
NY kemudian langsung menganiaya darah dagingnya sendiri. Hasil autopsi bayi itu, ditemukan memar di leher dan bibir sang bayi. Memardiperkirakan akibat benda tumpul. NY kemudian membuang bayi ke dalam sumur milik kedua orang tuanya.
Kejadian ini ternyata diketahui oleh DR, dan perbuatan NY atas suruhan dan sepengetahuan suaminya. Usai menikah, keduanya kemudian memutuskan tinggal di dekat rumah orang tua NY di Desa Sungai Kuning, Kecamatan Singingi. Mereka adalah pengantin baru.
Selama masih berpacaran, DR dan NY diketahui kerap melakukan hubungan suami istri, akibatnya NY mengandung dari hasil hubungan gelap mereka. Tak ingin memiliki anak di luar nikah, keduanya kerap melakukan upaya menggugurkan kandungan.
Usaha pasangan itu selalu gagal, akhirnya keduanya pun dinikahkan, usai kejadian, polisi menangkap DR dan NY. Keduanya sempat mengelak melakukan pembunuhan bayinya. Mereka berdalih jika korban tewas karena keguguran.
Demikian artikel tentang Astaghfirullah Karena Malu Anak Hasil Zinah, Orang Tua Buang Dalam Sumur ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Astaghfirullah Karena Malu Anak Hasil Zinah, Orang Tua Buang Dalam Sumur ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.